Maaf..
Aku yang tak bisa memenuhi maumu
Saatku menerjang malam hingga fajar menjelang
Berlari melawan derasnya hujan
Dan memandang langit yang begitu kelam
Maaf..
Aku yang diujung senja
Merintih mengharap belas kasih yang tak terpenuhi
Memohon untuk tetap ada yang mengerti
tapi ku tahu alam pun punya seleksi
dan debar jantung yang sedang merayu untuk tenang
seolah mati terhadap rasa yang tak berpengertian
lalu ku kecewakan sedalam-dalamnya perasaanmu
yang telah menaruh banyak harapan terhadapku
Tidak ada komentar
Posting Komentar